Home » » Contoh prosedur/laporan praktikum pemeriksaan kadar lumpur dalam agregat halus

Contoh prosedur/laporan praktikum pemeriksaan kadar lumpur dalam agregat halus

Di bawah ini merupakan contoh laporan/contoh praktikum pemeriksaan kadar lumpur dalam agregat halus. Tujuan dilaksanakannya praktikum ini untuk menentukan persentase (%)  kadar lumpur dalam suatu agregat halus. Bagi kalian yang sedang mencari referensi  laporan atau yang sedang mencari langkah-langkah prosedur praktikum ini bisa disimak contoh laporan di bawah!
  

PEMERIKSAAN KADAR LUMPUR DALAM AGREGAT HALUS
1. TUJUAN PERCOBAAN
Tujuan dilaksanakannya praktikum ini untuk menentukan persentase dari kadar lumpur dalam agregat halus. Kandungan lumpur < 5 % merupakan ketentuan dalam peraturan bagi penggunaan agregat halus untuk pembuatan beton (PB 1971).
2. PERALATAN
Gelas ukur kapasitas 1000 ml dan plastik

3. BAHAN
Contoh pasir secukupnya dalam kondisi lapangan dengan bahan pelarut air biasa.

4. PROSEDUR PRAKTIKUM
  1. Siapkan peralatan dan bahan yang akan digunakan dalam praktikum ini;
  2. Ambil pasir secukupnya dan masukkan kedalam gelas ukur kapasitas 1000 ml;
  3. Tambahkan air kedalam gelas ukur dengan menggunakan plastik;
  4. Tutup permukaan gelas ukur dengan menggunakan plastik atau benda apapun yang dapat menutupi gelas ukur agar tidak tumpah;
  5. Lalu kocok gelas ukur tersebut sebanyak 50 kali untuk mencuci pasir dari lumpur;
  6. Setelah itu, gelas ukur disimpan di tempat yang datar dan biarkan mengendap selama ± 24 jam;
  7. Ukur tinggi pasir  V1 dan lumpur V2.
5. PERHITUNGAN

Dimana:
V1 = TInggi pasir
V2 = Tinggi lumpur

6. TABEL ISIAN PRAKTIKUM


LABORATORIUM PENGETAHUAN BAHAN KONSTRUKSI
JURUSAN TEKNIK SIPIL

PEMERIKSAAN KADAR LUMPUR DALAM AGREGAT HALUS
No. contoh
:


Tgl. Praktikum
: 14 April 2016
Pelaksana
: Kelompok 7


Asisten
:


Tinggi Pasir (V1)
Tinggi Lumpur (V2)
Kadar Lumpur
420 ml
3 ml
0,71 %


 

7.    KESIMPULAN
Dari praktikum yang telah di laksanakan persentase dari kadar lumpur dalam agregat halus didapatkan hasil sebesar 0,71 %. Sehingga kandungan lumpur ini sangat baik untuk digunakan pada pembuatan beton dikarenakan persentasenya < 5%.



Itulah contoh prosedur/laporan praktikum pemeriksaan kadar lumpur dalam agregat halus. Dengan catatan bahwa praktikum tersebut dilaksanakan dengan seadanya. Bagi kalian yang membutuhkan bisa dijadikan bahan referensi.
Semoga contoh laporan diatas bisa bermanfaat bagi kalian yang membutuhkan. Apabila ada kesalahan baik dalam prosedur ataupun perhitungan bisa kalian tuliskan di kolom komentar di bawah, supaya saya bisa memperbaikinya!.
Salam broger!
Thanks for reading Contoh prosedur/laporan praktikum pemeriksaan kadar lumpur dalam agregat halus

« Previous
« Prev Post
Next »
Next Post »

3 comments: